BANK INDONESIA KEMBALI UNGKAP RENCANA REDENOMINASI MATA UANGRUPIAH, BAGAIMANA DAMPAKNYA?

Isu redenominasi kembali muncul setelah Bank Indonesia (BI) menerbitkan uang baru atau rupiah kertas tahun emisi 2022. Redenominasi adalah proses penggantian mata uang dengan satuan yang lebih kecil, tanpa mengubah nilai riil dari mata uang tersebut. Indonesia pada cnnindonesia.com sedang kembali naik dengan topik tersebut, pasal nya hal tersebut sudah menjadi topik dari sejak dulu yaitu pada tahun 1965 dan sudah pernah dilakukan. Bank Indonesia, Perry Warjiyo, menyatakan kesiapan bank sentral dalam mendukung implementasi rencana penyederhanaan nilai mata uang rupiah dengan menghilangkan 3 nol dalam nominal rupiah saat ini. Jadi nantinya, Rp1.000 akan menjadi Rp1. Bank Indonesia bahkan telah mulai mempersiapkan desain mata uang hingga tahapan redenominasi rupiah. Namun diketahui pula bahwa untuk sekarang redenominasi belum dapat dilakukan karena situasi ekonomi secara global yang masih belum stabil. Dikhawatirkan masalah itu bisa merambat ke Indonesia dan bakal berdampak besar kalau redenominasi dilakukan sekarang.

Pada tahun 1965, merupakan saat Indonesia pertama kali menurunkan kebijakan redenominasi yang dilakukan sebagai respons terhadap inflasi yang tinggi dan kondisi ekonomi yang tidak stabil pada tahun tersebut. Tujuan redenominasi tersebut yaitu untuk menyederhanakan sistem keuangan, mengurangi inflasi psikologis, dan mempermudah mata uang dalam transaksi sehari-hari. Faktor lain yang dapat mendukung latar belakang suatu negara melakukan redenominasi yaitu stabilisasi mata uang, modernisasi dan integrasi ekonomi. Redenominasi dapat menjadi langkah untuk memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap mata uang negara yang mengalami gejolak ekonomi. Kemudian, beberapa negara melakukan redenominasi sebagai bagian dari upaya modernisasi dan integrasi ekonomi. Dengan mengadopsi sistem moneter yang lebih efisien dan standar internasional, negara negara yang telah meredenominasi dapat meningkatkan daya saing ekonomi dan memfasilitasi perdagangan internasional.

Kemudian dampak positif yang akan timbul dari redenominasi yaitu, redenominasi mengurangi jumlah digit atau angka yang digunakan dalam sistem keuangan. Hal ini, dapat mempermudah perhitungan dan transaksi sehari-hari bagi individu dan bisnis. Redenominasi juga dapat memberikan kesan perbaikan pada citra ekonomi suatu negara. Ketika suatu negara berhasil melakukan redenominasi dengan berhasil dan sukses, maka hal itu dapat menunjukkan komitmen pemerintah untuk mengatasi masalah ekonomi pada suatu negara, termasuk inflasi yang tinggi. Dan hal tersebut dapat pula meningkatkan kepercayaan pada investor dan pasar internasional terhadap stabilitas ekonomi di suatu negara.

Salah satu syarat yang diperlukan dalam rangka mempertimbangkan dilaksanakannya

program redenominasi adalah kondisi perekonomian negara yang stabil dan pertumbuhan ekonomi yang kuat. Agar pelaksanaan redenominasi tidak memberikan dampak yang negatif bagi perekonomian Indonesia, maka perlu dilakukan pengamatan terhadap stabilitas fundamental ekonomi.

Beberapa negara yang pernah melakukan redenominasi yaitu negara Turki dan Brazil. Turki mulai menerapkan redenominasi pada tahun 2005. Kala itu, konversi mata uang lama ke baru dilakukan dengan menghilangkan 6 angka nol. Penerapan redenominasi di Turki dilakukan dengan sangat hati-hati. Prosesnya pun berlangsung selama 7 tahun. Dalam prosesnya, pemerintah Turki sangat memperhatikan stabilitas perekonomian dalam negeri. Pada tahap awal, mata uang lama (TL) dan mata uang baru (YTL) beredar secara simultan selama setahun. Kemudian mata uang lama ditarik secara bertahap digantikan dengan mata uang baru. Pada tahap selanjutnya, sebutan 'Yeni' pada uang baru dihilangkan sehingga mata uang YTL kembali menjadi TL dengan nilai redenominasi. Selama tahap redenominasi, keadaan perekonomian tetap terjaga. Inflasi Turki pada tahun 2005 sampai dengan tahun 2009 juga tetap stabil di kisaran 8-9%.

Berbeda dari negara sebelumnya, Brazil nyatanya berhasil melaksanakan redenominasi

setelah sebelumnya sempat gagal. Brazil melakukan redenominasi pada tahun 1994 dengan

mengarungi proses yang cukup lama dan juga kegagalan yang pernah menghampiri. Pada tahun 1986-1989, negara tersebut pernah gagal melakukan redenominasi. Brasil melakukan penyederhanaan mata uangnya dari cruzeiro menjadi cruzado. Namun, kurs mata uangnya justru terdepresiasi secara tajam terhadap dolar AS hingga mencapai ribuan cruzado untuk setiap dolar AS. Kegagalan ini dikarenakan pemerintah Brasil tidak mampu mengelola inflasi yang pada waktu itu masih mencapai 500% per tahun.

Berkaca dari beberapa negara yang sukses melakukan redenominasi, diperlukan sosialisasi sejak dini dan terus menerus kepada masyarakat agar masyarakat memahami bahwa kebijakan redenominasi merupakan pengurangan nominal mata uang, bukan pemotongan nilai mata uang. Hal tersebut diharapkan akan membuat tingkat kepercayaan masyarakat kepada pemerintah tetap terjaga. Sebagai masyarakat yang cerdas, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memahami redenominasi rupiah agar tidak salah paham dan takut mata uang Indonesia nilainya akan berkurang. Rencana redenominasi diharapkan benar-benar dapat dibahas dan terealisasi.

DAFTAR PUSTAKA

finance.detik.com(2020, 12 Juli). 4 Negara Ini Pernah Lakukan Redenominasi, Apa Hasilnya?.

diakses pada

https://finance.detik.com/moneter/d-5089971/4-negara-ini-pernah-lakukan-redenominasi-apa-hasilnya

kemenkeu.go.id(2020, 28 Juli). Menanti Redenominasi. diakses pada

https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-kisaran/baca-artikel/13281/Menanti-Redenominasi.html

cnnindonesia.com (2023, 22 Juni). BI Siap Laksanakan Redenominasi Rupiah, Tapi Tak Mau

Buru-buru. diakses pada

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20230622154215-78-965357/bi-siap-laksanakan-redenominasi-rupiah-tapi-tak-mau-buru-buru

cnnindonesia.com(2023, 22 Juni). BI Sudah Siapkan Desain dan Bentuk Uang Redenominasi Rupiah. diakses pada

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20230622174305-78-965434/bi-sudah-siapkan-desain-dan-bentuk-uang-redenominasi-rupiah

cnbcindonesia.com(2023, 23 Juni). Intip, Skenario Awal BI Ubah Rp 1.000 jadi Rp 1. diakses pada

https://www.cnbcindonesia.com/news/20230623174530-4-448813/sudah-siap-nih-penampakan-uangredenominasi

kumparan.com(2023, 23 Juni). Bank Indonesia Siap Redenominasi Rupiah, Pengamat Nilai BisaTimbulkan Inflasi. diakses pada

https://kumparan.com/kumparanbisnis/bank-indonesia-siap-redenominasi-rupiah-pengamat-nilai-bisatimbulkan-inflasi-20ekaPTiRWr/full/gallery/3

kumparan.com(2023, 24 Juni). BI Bakal Lakukan Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya Bagi

Ekonomi RI?. diakses pada

https://kumparan.com/kumparanbisnis/bi-bakal-lakukan-redenominasi-rupiah-apa-manfaatnya-bagi-ekonomi-ri-20f3ginUWTS/2

liputan6.com(2023, 27 Juni). Bank Indonesia Siapkan Skenario Redenominasi Rupiah, Mulai Jalan Kapan?. diakses pada

https://www.liputan6.com/bisnis/read/5330146/bank-indonesia-siapkan-skenario-redenominasi-rupiah-mulai-jalan-kapan